Kegiatan

Pekan Literasi Pasar Modal di Ujung Timur Indonesia

Ada yang suasana berbeda dari Gedung Kuliah Terpadu IAIN Fattahul Muluk Papua, 8 April 2021 kemarin. Parkiran gedung tampak dipenuhi oleh beberapa mobil pejabat kampus juga tamu dari luar lingkungan IAIN.  Selain itu, Pengurus Galeri Investasi Syariah Bursa Efek Indonesia (GIBEI) IAIN Fattahul Muluk juga nampak sibuk bolak balik memepersiapkan  acara.

Ya, panitia yang hari itu kompak mengenakan atasan batik disibukan dengan kegiatan Pekan Literasi Pasar Modal di Ujung Timur Indonesia dengan mengusung tema “Mengenal Investasi Aman, Nyaman dan Halal di Pasar Modal Syariah”.  Acara yang diselenggarakan oleh GISBEI ini, bersinergi dengan tiga stakeholders yaitu Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia serta Phitraco Securitas. Ketiga stakeholders tersebut juga menjadi Narasumber pada sesi materi diskusi dan tanya-jawab.

Acara yang dimulai dengan pembacaan kalam ilahi serta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars IAIN lalu dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari Dr. M.Anang Firdaus, S.Ag., M.FIL.I selaku Pembina dari GISBEI, Steven Parinussa perwakilan dari OJK Provinsi Papua dan Kresna Aditya Payokwa selaku Kepala Kantor BEI Provinsi papua dan resmi dibuka oleh Prof. Dr. H. Idrus Al-Hamid, S.Ag., M.Si. selaku Rektor IAIN Provinsi Papua.

Shinta Abdul Rahman, Direktur GISBEI IAIN Fattahul Muluk mengatakan “ tujuan dilaksanakannya kegiatan ini salah satunya ialah untuk mengenalkan bahwa ada loh investasi yang nyaman, aman dan jelas halal di pasar modal sekaligus juga untuk sosialisasi untuk teman-teman di kampus dan masyarakat luas bahwa ada Galeri Investasi Syariah di Papua dan satu-satunya”

Foto bersama Dekan FEBI, Kabiro IAIN, Direktur Pasca, Ka Perpustakaan, OJK, BEI, Ketua DWP IAIN dan Panitia Pelaksana

Shinta yang juga merupakan dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam menambahkan bahwa GISBEI IAIN Fattahul Muluk sendiri masih sangat baru yaitu diresmikan dua tahun lalu dan kegiatan sosialisasinya sempat tertunda oleh hadirnya Pandemi Covid-19, sehingga dengan kegiatan ini dapat menginformasikan dan menarik minat masyarakat untuk membuka rekening saham di GISBEI IAIN Fattahul Muluk.

Ada lebih dari 100 undangan yang hadir di hari itu, Jumardin selaku Ketua GISBEI IAIN Fattahul Muluk menyebutkan bahwa target dari kegiatan ini adalah 150 peserta terdiri dari masyarakat umum, para civitas akademik dan mahasiswa IAIN Fattahul Muluk.

Jumardin juga menambahkan bahwa “diharapkan setelah ini, tingkat literasi masyarakat tentang Pasar Modal Syariah akan meningkat dan menambah jumlah investor syariah di Papua melalui GIBEI IAIN Fattahul Muluk”

Protokol kesehatan pun dijalankan dengan ketat, mula-mula para tamu yang hadir di persilahkan untuk registrasi dan diberi hand-sanitizer, serta selama berlangsungnya acara baik panitia maupun tamu undangan ditegaskan agar selalu menggunakan maskernya. Panitia juga menyiapkan masker bagi tamu undangan yang lupa membawa masker. (Tim Web FEBI)

Leave a Reply